Breaking Posts

6/trending/recent

Logo

Type Here to Get Search Results !

Iklan JM bs

Krem-dan-Kuning-Simpel-Sertifikat-Penghargaan-20231117-141715-0000

 

Ditaja GAPKI, Gubri Syamsuar Letakkan Batu Pertama Pembangunan Rumah Subsidi Buruh Sawit

IMG-20210831-WA0006


 JALANMERAH- PEKANBARU -Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, Selasa (31/8/21) menghadiri peletakan batu pertama perumahan karyawan perkebunan anggota Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) di jl. Sepakat, palas Pekanbaru.

Kegiatan ini Syamsuar didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Trans (kadisnakertrans) Provinsi Riau Jhonli, dan turut hadir Ketua GAPKI Riau Jatmiko, perwakilan BP Jamsostek, BNI, serta ketua-ketua Serikat Pekerja di Provinsi Riau beserta jajaran.

Syamsuar bersama dengan Ketua GAPKI Riau mulai merealisasikan pembangunan rumah bagi para pekerja sektor perkebunan sawit di Riau yang mana telah ditandatangani nota kesepahamannya maret lalu. 

"Alhamdulillah Pembangunan rumah bagi para pekerja dan buruh yang telah kita tandatangani nota kesepahamannya akhir maret lalu, mulai dilaksanakan," kata Syamsuar.

Dalam kesepakatan Pemerintah Provinsi Riau, GAPKI Riau bersama BP Jamsostek, BNI, dan Serikat Pekerja untuk membangun 1.000 unit rumah hingga 2024 mendatang, pembangunan perumahan ini untuk menyediakan perumahan terjangkau bagi pekerja buruh dan pekerja sawit di Riau yang belum memiliki rumah pribadi.

"Apresiasi kami kepada Gapki Riau serta seluruh pihak terkait yang telah mendukung program pemerintah ini. Semoga pembangunan ini dan seterusnya berjalan dengan baik sebagai langkah meningkatkan kesejahteraan saudara-saudara kita yang menjadi ujung tombak dari sektor penopang perekonomian di Riau," harap Syamsuar lagi.

Menurut Orang nomor satu di Riau pembangunan perumahan bagi pekerja dan buruh sawit memperlihatkan harmonisasi antara pengusaha dan serikat pekerja.

Saya lihat kepengurusan GAPKI Riau saat ini punya gebrakan cepat yang membawa angin segar perkembangan hubungan kerjasama bersama karyawan perusahaan dengan pengusaha itu sendiri. Kedua hal itu tidak bisa dianggap sepele, salut untuk Pengurus GAPKI Riau", ujar Syamsuar.

Dalam sambutan Ketua GAPKI Riau menyebutkan bahwa untuk tahap awal, sebanyak 100 rumah akan dibangun di kawasan Palas, Kota Pekanbaru. Proses pembangunan akan terus berlanjut hingga target 1.000 rumah dapat tercapai di 2024 mendatang. 

"Dengan lokasi yang tersedia saat ini, tahap awal kita berharap dapat membangun 100 rumah. Kedepannya, jika satu keluarga terdiri dari empat orang, maka rumah pekerja sawit ini tentu bisa dinikmati 4 ribu orang. Semoga Allah meridhoi langkah kita," ungkap Jatmiko. 

Senada dengan Syamsuar, Ketua GAPKI mengatakan bahwa karyawan merupakan hal terpenting dalam menjalankan usaha perkebunan sawit di Riau. Sehingga, ia mengatakan GAPKI Cabang Riau menaruh perhatian besar pada kesejahteraan para karyawan, salah satunya dengan program menyiapkan rumah yang digalang Pemerintah ini.

"Hari ini merupakan tonggak sejarah kita bersama Pemerintah Provinsi Riau. GAPKI bersama teman-teman BNI, BP Jamsostek, dan didukung Pemerintah Provinsi Riau siap untuk mempercepat pelaksanaan program ini," tutur Ketua GAPKI.

Jatmiko juga menambahkan pembangunan rumah bagi para pekerja sektor perkebunan sawit di Riau merupakan yang pertama dilaksanakan di Indonesia, program tersebut dapat dijadikan sebagai role model untuk diterapkan secara nasional. 

"Kami berharap ini jadi pola secara nasional, sehingga pekerja kita memperoleh kemudahan rumah yang diidamkan," tutur Jatmiko. 

Di penghujung acara Syamsuat beserta Ketua GAPKI melaksanakan langsung peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan perumahan terjangkau di Provinsi Riau.*(St)

IKLAN DALAM POS