JALAN MERAH -SAMPANG- Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Kabupaten Pamekasan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pengurus Perkumpulan Guru Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI) Jawa Timur (Jatim), pada Minggu (03/9/23) yang berlangsung di Pendopo Trunojoyo, Jalan Wijaya Kusuma, Sampang, Madura.
Penandatanganan MoU antara FRPB Pamekasan dengan PGMN Jatim tersebut bertujuan untuk menjadi Relawan Madrasah Memanggil sesuai dengan kapasitas masing-masing.
Disampaikan Budi Cahyono, Ketua FRPB Pamekasan kepada media mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan bersifat kolaborasi dan harus siap memberikan edukasi dalam rangka peningkatan kapasitas Madrasah di Madura.
"Kapanpun dan dimanapun FRPB selalu siap untuk berperan dalam mitigasi bencana,” kata Budi.
Dijelaskannya bahwa, FRPB dalam hal ini akan memberikan edukasi dalam peningkatan Kesiapsiagaan Bencana dalam rangka merubah paradigma Darurat menjadi Pengurangan Resiko Bencana, tandasnya.
"MoU ini dalam meningkatkan akan kesiapsiagaan dalam bencana jadi kolaborasi ini dalam rangka merubah paradigma darurat menjadi pengurat resiko bencana," pungkasnya.*(red/an)